ESSAI : Presepsi Membangun Prestasi

Presepsi Membangun Prestasi
Ruwanti Tri Utami
sekrtaris  UKMF LIMLARTS 2013

Dalam kehidupan manusia pastinya penuh dengan permasalahan. Setiap harinya kita berkutat dengan masalah-masalah yang umumnya menghambat kita untuk berprestasi, prestasi kerja ataupun prestasi sekolah. Menghadapi masalah atau sebuah kesulitan dalam menjalani hidup tentuya kita memiliki presepsi yang berbeda pula. Presepsi? Prestasi? apa hubungannya?Dalam tulisan ini saya ingin membahas tentang bagaimana sebuah prsepsi manusia dapat membangun prestasi.
Kebanyakan dari masyarakat luas kurang mengatahui apa itu presepsi. Salah satu pengertian prespsi yaitu, merupakan suatu proses dimana seseorang menginterpretasikan kesan-kesan sensoris guna memberikan arti bagi lingkungan mereka ( wikipedia ). Jadi secara singkat persepsi dapat diartikan sebagai cara pandang seseorang terhadap suatu objek atau permasalahan tertentu atau dapat juga diartikan sebagai anggapan yang muncul dalam diri seseorang atas apa yang dia lihat melalui kaca mata orang tersebut.Dalam hal ini pun terdapat faktor-faktor yang dapat mempengaruhi persepsi seseorang antara lain lingkungan, pengalaman, pengetahuan atau ilmu dan mind set seseorang. Dalam kehidupan sehari-hari perbedaan persepsi sering kali menimbulkan permasalahan bahkan terkadang menimbulkan perpacahan antara kedua belah pihak yang berbeda persepsi. Sering kali persepsi dapat pula diartikan sebagai sebuah prasangka terhadap suatu hal.
Prespsi sesorang itu dapat berupa presepsi positif dan juga presepsi negatif. Persepsi negatif yang muncul terhadap suatu objek atau masalah itulah yang terkadang dapat menumbulkan perpecahan. Presepsi negatif ini juga dapat menghambat seseorang dalam menggapai prestasi. Persepsi setiap orang memang berbeda dan persepsi juga diartikan sebagai suatu hal yang tidak dapat ditentukan benar atau salah, maksudnya tidak bisa selalu dibenarkan ataupun disalahkan. Sedangkan presepsi positif dapat membangun sebuah kepercayaan yang dapat memotivasi seseorang untuk menggapai prestasi atau impiannya.
Prestasi? Apakah itu? Tentunya kita mengetahui apa itu prestasi. Prestasi merupakan bentuk hasil pencapaian seseorang, di sini baik di bidang kerja maupun di bidang pendidikan atau sekolah. Dalam mencapai prestasi banyak sekali faktor yang mengahambatnya. Tentunya kita pernah mengalaminya, salah satunya yaitu sebuah presepsi. sering kali presepsi dapat menghambat prestasi namun ada kalanya presepsi dapat membangun sebuah prestasi. Di sini lah peran dari presepsi itu sendiri, baik presepsi positif dan negatif. Tentunya presepsi positiflah yang dapat membangun prestasi. Lalu bagaimana kita dapat membangun presepsi yang positif? Padahal setiap harinya kita berkutat dengan permasalahan yang rumit dan seringnya masalah selalu datang silih berganti? Itulah yang mesti kita fikirkan. Persepsi positif akan muncul dengan sendirinya dalam diri seseorang jika orang tersebut selalu membawa fikirannya ke arah yang positif. Mereka yang sudah terbiasa berfikir positif akan melihat hal-hal dari sudut pandang plus , bukan sudut pandang yang jelek. Hal kedua yang harus dilakukan untuk membangun persepsi yang positif adalah dengan melihat suatu objek, hal atau masalah secara keseluruhan, bukan secara parsial. Seseorang yang hanya melihat hal-hal dari satu sudut pandang saja pasti tidak akan menyimpulkan sesuatu secara tepat. Jadi secara umum hanya ada dua hal yang dibutuhkan untuk membangun sebuah persepsi yang positif. Jika kita bisa membiasakan diri untuk membangun dan berfikir secara positif pasti hidup kita akan lebih bahagia, karena tidak ada prasangka-prasangka buruk yang masuk dalam fikiran kita. Dengan presepsi positif yang sudah ditanamkan sejak dini akan menjadikan kita semangat dalam menjalani dan menyelesaikan masalah, sehingga dalam menggapai prestasipun akan lebih mudah. Bukan untuk menganggap enteng suatu masalah atau hambatan dalam mencapai prestasi, namun dengan presepsi yang positif ini akan menjadikan masalah akan lebih mudah dijalani dan diselesaikan. Dengan demikian kita dapat menyelesaikan masalah dengan tidak terburu-buru, dengan hati-hati, penuh semangatdan tentunya berfikir positif dengan mengambil hikmah dan belajar untuk menilai sesuatu dari segi positif.
Nah bagaimana jika persepsi negatif itu masih muncul dan dapat mengahambat prestasi kita? Jika anggapan kita terhadap suatu hal masih saja negatif, cobalah untuk berdiskusi dengan orang-orang yang memiliki persepsi positif terhadap hal tersebut, terutama disini adalah mengenai prestasi, dengan begitu kita akan mengetahui hal-hal baik yang mungkin selama ini luput dari penglihatan kita. Dengan demikian prestasi yang jika dilihat dari segi presepsi negatif akan sulit untuk dicapai, akan tetapi jika prestasi dipandang dengan presepsi positif dalam pencapaiannya akan lebih mudah.
Selain dengan berfikir positif kita dapat membangung presepsi positif dan mencapai impian sebagai sebuah prestasi dengan berbagai cara, pertama berpenampilan yang baik. Walaupun ini sepele namun penampilan itu sangat penting.Penampilan menunjukan keseriusan kita dalam menghargai diri sendiri, pekerjaan dan orang lain. Kedua yaitu sikap, sikap merupakan hal yang paling terpenting dalam kita membangun persepsi karena sikap merupakan cermin dari kepribadian kita. Dengan cara kita bersikap, Orang lain dapat menilai apakah kita orang baik atau orang yang tidak baik. Dengan sikap kita pula dapat menunjukan apakah kita orang yang dapat dipercaya atau tidak dapat dipercaya. Ketiga aktifitas atau poses kerja, orang lain dapat menilai kita dari pekerjaan yang kita lakukan atau dari keseharian kita dalam bekerja dan menyelesaikan tugas-tugas tambahan dari atasan atau tugas sekiolah dan lain sebagainya. Inilah saatnya kita menujukkan kemampuan kita karena keberadaan kita pastinya adalah untuk memberikan kontribusi dalam pekerjaan yang harus kita kerjakan. Yang terakhir yaitu hasil atau result,selama kita benar-benar menujukan kemampuan yang tinggi serta komitmen untuk berubah dan mau menjalani proses dengan baik dan maksimal masalah dan mencapai impian akan mudah untuk dicapai.
Nah begitulah sedikit penggambaran mengenai persepsi yang akan membangun prestasi.Jadi biasakanlah untuk membangun persepsi positif mulai dari sekarang jika ingin lebih mudah menggapai prestasi

Comments

Popular posts from this blog

ESSAI : Krisis Moral :Dunia Pendidikan sebagai Ujung Tombak Character Building dalam Menemukan Jati Diri Bangsa

SYARAT DAN KETENTUAN LOMBA POSTER ILMIAH NASIONAL #3 2019

SYARAT DAN KETENTUAN LOMBA POSTER ILMIAH NASIONAL #4 2020 (DARING)